Pedasnya cabai kerap menjadi
penggugah selera makan. Bagi yang tak suka pedas, kini sudah ada cabai tanpa
biji yang rasanya manis. Cabai jenis baru yang diberi nama Angello ini adalah
hasil proyek penelitian Syngenta, lembaga di Inggris yang bergerak di bidang
pangan. Selama 15 tahun, mereka mencari cara agar cabai bisa dikonsumsi oleh
semua pecinta masakan - tak hanya mereka yang suka pedas. Ditanam di Spanyol,
Israel, dan Belanda, cabai varian baru ini diklaim memiliki tekstur yang lebih
renyah jika dikunyah.
Cabai ini juga mengandung brix 25 persen lebih tinggi
dari cabai biasa. - brix biasa digunakan untuk mengukur kadar manis pada buah
dan tanaman -
Seperti dikutip dari dailymail,
Jumat (9/12/2011), Marks & Spencer adalah jaringan toko yang pertama di
dunia memasarkan cabai tanpa biji. Dengan rasa yang manis, cabai ini diharapkan
tak sekadar menjadi salah satu bahan masakan. "Kami harap masyarakat bisa
membawanya untuk piknik, menjadi alternatif camilan, atau bahkan salah satu
menu bekal sekolah," ujar Zeina Orfali dari Marks & Spencer. Per 4
Desember 2011 lalu, jaringan Marks & Spencer di Inggris sudah memasarkan
Angello dengan harga 1.79 poundsterling / 100 gram atau sekitar Rp 25 ribu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar